Ketua STIEPas, Dudung Juhana mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai upaya memenuhi berbagai tuntutan Masyarakat , STIEPas terus berbenah dengan melakukan perubahan secara kelembagaan diantaranya: 1971 akedemi Ilmu Keuangan Pasundan (AIK-PAS), 1984 Akademi Akuntansi Pasundan (A2Pas), 1988 STIEPas (D3 dan S1 Akuntansi), 1994, membuka Program Studi Manajemen S1, 2003 membuka Studi Magister Managemen (semua Program studi telah terakreditasi B ) , kedepan Insya Allah dibuka Program S3 Manajemen.
Adapun rangkaian Dies Natalis pagi ini adalah kegiatan Kirab Budaya dan Fun walk mulai berangkat dari Jl Turangga 37-47, melalui Jl. Gatot Subroto,- Jln Pelajar Peluang- Jl RE Martadinata- Sesko TNI dan finish di Gedung STIE Pasundan.
Sementara rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah 1. Lomba MTQ, Lomba Adzan, dan kaligrafi diantara mahasiswa, 2. pertandingan bulutangkis dan futsal, 3. Seminar digital product marketing dan enterpreneurship , Penanaman pohon di daerah Cisanti Kab. Bandung guna mendukung program Citarum Harum.
Puncak acara pada Dies Natalis kali ini antara lain hiburan rampak kendang untuk menyambut para rombongan kirab budaya sekaligus pembukaan acara hiburan dan pembagian konsumsi dan doorprize , selain itu ada lagi penampilan Karinding saat menjelang sambutan ketua STIEPas, Dudung Juhana, kemudian tari Jaipong, ketika ketua IKA, yang juga bakal calon gunernur Jabar masa Periode 2018 – 2023, TB. Hasanudin memberikan sambutan lalu kemudian kesenian Arumba ketika Didi Turmudzi menyampaikan sambutan, dan kesenian lainnya yaitu Seni buhun, dibawah pimpinan lingkung Seni Pusaka Galuh Manunggal entertainment, pimpinan Akang Darsono.
Sementara Ketua PAPPI , Tb .Hasanudin menyampaikan yang paling penting bahwa saya adalah alumni dari STIEPas, SI dan S2 Manajemen MSDM, dan S3 Unpas.
“Dulu 12 tahun lalu saat kuliah sepertinya tidak layak untuk kuliah di Stiepas melihat kondisi waktu itu sangat memprihatinkan, artinya kondisi kampus tidak layak untuk proses belajat mengajar , namun ketika kondisi sekarang sungguh luar biasa kampus STIEPas perkembangannya, ujar lulusan terbaik Sesko TNI AD di francis , beliau mengatakan bahwa jangan lupa sama Almamater , pengalaman beliau ketika dia menjadi pengawal Presiden Gusdur, SBY, Habibie, hampir setiap dipanggil presiden,” anda lulusan mana”. Itu menjadi pegangan beliau , bahwa harus bangga dengan almamater dimana kita lulus, itu menjadi pegangan bahwa suatu saat harus ada lulusan STIEPas berkiprah di masyarakat menjadi yang terbaik, sudah banyak yang menjadi Marsekal, dan sebentar lagi ada calon Gubernur Jawa Barat berasal dari STIEPas, dan kalau menjadi Gubernur maka saya benar benar lulusan STIEpas, maju terus STIEpas”, Ujar Tb Hasanudin.
Kemudian Ketua Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi mengatakan hanya satu kata yang menyatukan warga yang hadir di acara Kirab Budaya dan funwalk ini kita adalah Pasundan. Semua hadirin lupa pada hutang hutangnya, lupa pada pekerjaannya,
Pasundan sudah 35 tahun yang lalu belum ada pemimpin yang berkiprah, baru lahir lagi dari Paguyuban Pasundan,
STIEPas yaitu bakal calon gubernur, Didi menyampaikan kalimat penutup yaitu dalang harus dihormati kalau tidak nanti bisa ngawur (ngaco)” ujar Didi.
Sementara Ketua Panitia, Anton Tirta mengatakan bahwa, “pada puncak acara yaitu dengan pemberian doorprize yang cukup banyak hadiah yang menarik dan akan diperoleh para peserta kirab dan fun walk dengan berbagai acara yang ditampilkan antara lain :
Paduan suara mahasiswa STIE Pasundan, dari Manajemen A 2014, Akuntansi E 2016 (Karyawan), dengan Dance Performancenya, Manajemen H dan ditutup dengan peserta seluruh ,penanggung jawab dan crew yang bekerja”, ujar Anton.
- << Prev
- Next